Dilihat sekilas perbedaannya terletak pada blok mesin tiger yang lebih tinggi dari pada gl pro atau mega pro. Hal ini diakrenakan langkah mesin tiger panjangnya 62.5 sedangkan mega pro atau gl pro panjangnya 49.5 cm. Nah, perbedaan panjang langkah tersebut yang membedakaan CC motor tiger dengan mega pro, 200 cc untuk tiger sedangkan gl pro / mega pro 160 cc. Ini perbedaan blok mega pro dan tiger
Perbedaan transmisinya, untuk gl pro dan mega pro 5 (lima) percepatan sedangkan transmisi tiger 6 (enam) percepatan. Para pemilik CB 100 yang sudah di modifikasi sering memakai transmisi Mega Pro dan Tiger untuk upgrade permesinan. Nah ini beda yang paling mencolok dari transmisi tiger, apabila transmisi di masukkan ke gigi 1, kemudian motor di selah manual akan terasa ringan atau loss (mbrusut). Jika kopling mengadopsi kampas kopling tiger akan terasa berat tarikannya, solusi untuk tarikan kopling biar enteng.
Untuk Gigi primer dan skunder tiger dengan mega pro/gl pro, gigi primer skunder biasa disebut drafgear yang sudah terintegrasi dengan pompa oli. Jadi kalau ingin beli drafgear itu harus satu set primer sekunder dan pompa olinya. Drafgear tiger (primer/sekunder) 22/68 sedangkan drafgear mega pro/gl pro 21/71 bandingkan dengan drafgear CB dan GL 100 18/73.
Untuk piston mega pro/gl pro lebih nge dome dari pada milit tiger yang datar atau trepes sedangkan diameter pistonnya sama. Itulah sedikit perbedaan mengenai beda mesin tiger dengan mesin gl pro / mega pro secara sekilas.
Baca Juga :
jadi lebih unggul mana ya mas...
ReplyDeletebagusan mana ya mas, mesin tiger dengan mesin gl pro, sepertinya unggul dua - duanya ya bila dibanding dengan mesin Rumput heheeh
ReplyDeletewaw template anyar nih mas, manteb deh blognya
ReplyDeleteKurang ngerti otomotif...hihi
ReplyDelete