Joging Pagi

Olahraga lari pagi atau Joging pagi di hari libur memang menjadi kebiasaan bulanan bagi saya. Joging atau lari ringan termasuk olahraga kesukaan karena selain untuk refreshing bisa juga untuk mengeluarkan keringat dalam tubuh. Saya tidak mengerti detail manfaat lari pagi atau manfaat joging itu sendiri, karena saya hanya sekedar menjalani saja tanpa paksaan dari siapapun dan saya suka. Saya sebut kebiasaan bulanan karena belum tentu tiap hari libur kerja saya bisa joging dengan alasan malas atau membantu momong hayyu anak perempuan saya. Sebenarnya kalau mau mencari referensi manfaat lari pagi sih bisa saja ketik di mesin pencari google nanti ketemu semua.


Minggu tanggal 5 Mei 2013 saya sempatkan untuk olahraga joging pagi karena sudah dua bulan saya tidak pernah melakukan kebiasaan ini karena pulang ke Tuban atau mengantarkan istri kuliah. Sudah lama tidak "joging" atau "lari" ringan rasanya kangen terlampiaskan setelah melihat lapangan sepak bola yang terletak 100 meter dari rumah. Lapangan sepak bola memang cocok untuk olahraga lari pagi dari pada lari pagi di pinggir jalan raya yang mengandung resiko di tabrak kendaraan. Disekitar lapangan sepak bola dikelilingi oleh sawah dan pepohonan yang menambah sejuk udara. Lapangan sepak bola ini biasa digunakan oleh klub sepak bola Galaxy fc Dlanggu.  Saya menuju ke lapangan naik sepeda motor ijo karena malu harus jalan kaki sendiri menuju lapangan sepak bola. Nanti dikira orang hilang atau orang gendeng anyaran.

Sampai di lapangan, motor ijo saya parkir, sandal jepit saya lepas dan saya melakukan pemanasan ringan untuk olahraga lari pagi ini, diantaranya tangan dan kaki. Kemudian saya melakukan "joging" nyeker diawali didepan gawang sebagai tanda atau ancer-ancer. Saya tidak langsung lari kencang , tapi pelan-pelan mengikuti kemampuan tubuh saya jangan-jangan segitu aja sudah pusing tujuh keliling kepala saya. Dan ternyata kecepatan 1 putaran lapangan memakan waktu 6 menit itu yang ideal untuk kondisi tubuh saya saat ini. Total waktu yang saya lalui adalah 24 menit "joging" dengan 6 putaran lapangan. Jika dihitung kotor, anggap saja lapangan sepak bola memiliki panjang 200 meter berarti saya sudah menempuh 1.2 km dengan waktu tempuh 6 menit. Salah satu manfaat olahraga lari pagi atau joging pagi ini sebagai pondasi berbagai cabang olahraga. Saya rasa semua cabang olah raga memerlukan joging atau olahraga lari ringan sebagai persiapan fisik olahragawan. Mau sepak bola juga harus punya fisik yang kuat, balap motor juga, senam juga apalagi bola voli. Inti dari olahraga adalah kemampuan fisik dan pengelolaan nafas.

Saat saya rutin joging pagi tiap minggu saya sanggup menempuh satu putaran lapangan sepak bola dalam waktu 4 menit pernah juga saat aktif salah satu cabang "olahraga" satu putaran lapangan saya selesaikan dalam waktu 2-3 menit dan itu sudah menjadi standart dari sang pelatih. Joging kadang saya selingi dengan sprint tanpa putus antara gawang satu ketemu gawang satunya. Setelah itu saya lari kecil kemudian jalan untuk menyesuaikan nafas baru berhenti untuk duduk. Kadang saya selingi push up dan gandul-gandul digawang kecil. Push up ini ada gunanya lho ternyata untuk "olahraga" malam saya tidak ngoyo sama sekali, hehe. Sebenarnya tujuan utama saya joging tidak lain adalah ikhtiar agar sehat selalu, selain itu menjaga kondisi perut saya agar tidak buncit seperti orang hamil. Melihat beberapa rekan kok perutnya buncit badan melar katanya tidak enak buat gerak, saya jadi rajin joging pagi. Semoga saya selalu ingat dengan olahraga lari pagi sehingga saya rutin berolahraga. Demikian laporan singkat dari saya tentang joging pagi, semoga bermanfaat.