Puasa Meningkatkan Kesalehan Sosial

Puasa dapat meningkatkan kesalehan sosial dengan ikut merasakan rasa lapar dan dahaga yang sama baik orang kaya maupun miskin, yang pejabat maupun orang biasa, yang guru maupun bakul rujak semua sama. Diharapkan akan timbul pribadi yang beriman dan bertakwa berkepribadian saleh khususnya saleh secara sosial. Orang yang menghayati makna puasa pasti akan merasa, begini rasanya makan cuma satu kali sehari sama seperti saudara yang mengalami makan sehari sekali. Muncul empati terhadap sesama insan manusia dengan memberi bantuan materi kepada yang tidak mampu. Apalagi di bulan ramadhan sudah di janjikan akan dilipat gandakan pahalanya, tidak ada alasan lagi untuk tidak membantu saudara yang kekurangan.

Orang yang menyadari (salah satu saja) hakikat puasa akan tergugah hatinya untuk peka terhadap lingkungan sosial sekitarnya. Yang semula acuh terhadap saudaranya yang belum kaya diharapkan akan membantu saudara dan tetangganya. Puasa akan menggerakkan hati seseorang untuk bersedekah dengan niat mendapat ridha Allah yang diharapkan membantu meringankan beban hidup khusunya materi bagi penerima nya. Dengan bersedekah secara rutin otomatis akan timbul juga pentingnya jalinan silaturohim bagi sesama muslim. Saling mendoakan yang baik-baik. Bertegur sapa di komunitas blogger juga merupakan silaturohim, jadi semoga blogging kita di tulis pahala oleh Allah.

Kurang apa lagi fungsi dari puasa ramadhan dan terakhir puasa sunnah tarwiyah dan arafah yang dijalani setiap tahun?ibadah yang mempunyai banyak manfaat. Selain hubungan dengan Allah yang baik, harus berhubungan baik dengan manusia, hablun minallah dan hablun minannas. Puasa ramadhan diawali dengan sholat tarawih pada malam harinya itu wujud dari hablun minallah, sedangkan puasa ramadhan di akhiri dengan pembagian zakat fitrah itu wujud dari hablun minannas. Al Qur'an diawali dengan surat Al fatihah itu wujud dari hablun minallah, di akhiri dengan surat an Nas wujud dari hablun minannas. Jangan sia-siakan ramadhan tahun ini untuk memperbaiki kesalehan sosial kita, jangan hanya kalungan tasbih sak kolang kaling, sholat sunnahnya melimpah tapi lupa dengan keadaan sekitar.

Puasa ramadhan dan puasa sunnah lainnya (tarwiyah dan arafah) menjadi awal untuk berempati terhadap sesama, 11 bulan di luar ramadhan merupakan lahan praktiknya. Sama halnya dengan haji, dikatakan haji mabrur apabila dalam kehidupan sehari-hari setelah pulang dari menjalankan ibadah haji, bertambah pula kesalehan sosialnya. Suka bersilaturohim membantu tetangga yang belum kaya.